Cara Mengatasi Masalah Sampah Dengan Tepat dan Aman

Yuk kita ketahui bagaimana cara mengatasi sampai dengan tepat dan aman dalam lingkungan sekitar dan di masyarakat. Sampah merupakan suatu benda yang sangat memiliki dampak yang buruk di masyarakat dan bahkan bisa menyebabkan bencana yang merugikan masyarakat sekitar. Maka dari itu mari kita mengatasi sampah tersebut agar menjadi aman dan tidak berbahaya buat lingkungan sekitar kita.
 
Sampah merupakan salah satu permasalahan terbesar di negara ini. Di sungai, di jalan, bahkan di dalam rumah kitapun bisa kita temui sampah. Sampah ini biasanya berasal dari hasil buangan atau limbah pabrik dan limbah rumah tangga. Lalu, bagauimana cara menanggulangi permasalahan sampah di negeri tercinta ini? 

cara mengatasi sampai dengan tepat dan aman dalam lingkungan sekitar dan di masyarakat

Ada banyak cara untuk mengurangi sampah. Misalnya di daerah saya, ada suatu organisasi yang bernama bank sampah. Bank sampah ini bertujuan untuk mengurangi sampah dengan cara menabung sampah. Jika kita menabung sampah di sana, sampah yang kita berikan akan berubah menjadi uang. Sampah yang ditabung akan dijual lagi ke tukang sampah dengan harga yang agak mahal dari harga aslinya. Sisanya akan diberikan kepada orang yang menabung sampah di bank sampah. 
 
Sadarkah kamu rata-rata menghasilkan sampah sebanyak 800 gram setiap harinya, berarti dalam setahun kamu menyumbang sampah seberat 292 Kg. Itu hanya sampah yang dihasilkan oleh satu orang loh, terbayangkan berapa banyaknya sampah yang dihasilkan manusia setiap tahunnya? Nah karena itulah pentingnya melakukan pengelolaan sampah di rumah.

Tujuan pengelolaan sampah adalah membuat sampah memiliki nilai ekonomi atau merubahnya menjadi bahan yang tidak membahayakan lingkungan. Dengan pengelolaan sampah rumah tangga yang benar, kamu dapat membantu untuk menekan dampak negatif sampah terhadap lingkungan.
Bagaimana sih cara pengelolaan sampah yang benar di rumah? Simak cara melakukannya di bawah ini.

1. Pisahkan Sampah Sesuai Dengan Jenisnya

Langkah pertama sistem pengelolaan sampah di rumah adalah memisahkan sampah berdasarkan jenisnya. Secara garis besar kamu dapat memisahkan sampah menjadi dua jenis, yaitu sampah organik dan anorganik.

Siapkanlah dua tempat sampah yang berbeda di rumah yang dikhususkan untuk setiap jenis-jenis sampah. Kalian pasti sudah tahu, sampah organik adalah sampah yang berasal dari alam. Seperti sisa makanan atau daun. Dengan kata lain semua sampah yang dapat terurai dengan mudah adalah sampah organik. Sementara sampah plastik, karet, kaca dan kaleng masuk ke dalam kategori sampah anorganik.

Dengan memisahkan sampah organik dan anorganik, akan memudahkan kamu untuk memudahkan kamu dalam pengelolaan sampah di rumah kamu pada langkah berikutnya.

2. Pengelolaan Sampah Organik

Cara pengelolaan sampah organik yang paling mudah adalah dengan membuatnya menjadi pupuk kompos yang dapat kamu gunakan untuk berkebun. Namun jika kamu tidak suka berkebun atau tidak suka dengan aroma yang ditimbulkan selama pembuatan pupuk kompos, kamu dapat mendonasikan sampah organik ke sahabat yang memiliki hobi berkebun atau penjual tanaman. Karena mereka pasti dengan senang hati menerimanya untuk dibuat menjadi pupuk kompos.

3. Pengelolaan Sampah Anorganik

Sebagian sampah anorganik dapat didaur ulang, seperti kertas, kardus, botol kaca, botol plastik, kaleng dan lainnya. Jika kamu tidak yakin apakah sebuah kemasan makanan dapat didaur ulang atau tidak, kamu dapat memeriksa logo daur ulang pada kemasan makanan tersebut. Jika terdapat logo daur ulang, maka kemasan makanan tersebut dapat didaur ulang. Bawa sampah-sampah anorganik tersebut ke pusat daur ulang sampah terdekat atau kamu juga bisa memberikannya kepada pemulung.

4. Pengelolaan Sampah Berbahaya

Pisahkan sampah-sampah berbahaya untuk dibawa ke pusat daur ulang. Petugas pusat daur ulang pasti tau cara untuk mendaur ulang sampah berbahaya agar tidak merusak lingkungan.

Untuk barang-barang elektronik yang sudah rusak alias menjadi sampah, kamu dapat mengembalikannya ke perusahaan yang memproduksinya. Beberapa perusahaan elektronik menerima barang elektronik bekas untuk mereka daur ulang kembali menjadi produk elektronik baru.

5. Reduce, Reuse and Recycle!

Budayakan gaya hidup Reduce, Reuse and Recycle atau biasa dikenal dengan 3R, dari diri kamu. Biasakan untuk mengurangi pemakaian plastik atau bahan-bahan lain yang sulit terurai. Untuk menghemat penggunaan plastik, kamu bisa baca lebih lengkap di artikel lainnya yang membahas diet sampah plastik.

Kemudian jangan lupa memanfaatkan barang bekas agar bisa digunakan kembali. Seperti memanfaatkan botol plastik bekas untuk dijadikan pot tanaman. Itu hanya salah satu contoh saja. Masih banyak lagi barang bekas yang bisa digunakan kembali dengan ide kreatifmu!

Terakhir, jangan lupa untuk selalu mendaur ulang sampah-sampah yang dapat didaur ulang kembali. Dengan membawa sampah tersebut ke pusat daur ulang, seperti yang telah dibahas mengenai pengelolaan sampah anogarnik di atas.
 
Tapi, ada juga beberapa cara yang paling mudah untuk mengurangi sampah, diantaranya melakukan 4R.

Replace ( Mengganti )

Yaitu mengganti barang-barang yang tidak tahan lama dan bisa menghasilkan banyak sampah dengan bahan yang awet dan menghasilkan hanya sedikit sampah. Misalnya gelas kaca. Untuk mengurangi sampah dan barang menjadi tahan lama, Gelas kaca bisa kita ganti dengan gelas plastik yang tidak mudah pecah.

Reuse ( Memakai Kembali )

Yaitu memanfaatkan kembali barang yang telah terpakai untuk membuat barang lain yang bermanfaat. Misalnya kerajinan tangan, dan mainan.

Reduce ( Mengurangi )

Yaitu dengan mengurangi pemakaian barang agar sampah yang dihasilkan akan berkurang juga.

Reycle ( Mendaur Ulang )

Yaitu mengolah sampah menjadi barang baru yang bermanfaat.
Namun, selain cara mengatasi masalah sampah dengan 4R, ada beberapa cara lagi untuk menangani sampah yang berserakan dimana-mana. Yaitu.
1. Penimbunan Sampah
Yaitu penanganan sampah dengan cara menimbun sampah di bawah tanah. Menimbun sampah ini bertujuan agar bisa mempercepat penguraian dan mencegah timbulnya bau.
2. Pembakaran Sampah
Yaitu penanganan sampah dengan cara membakar habis sampah agar musnah
3. Pengelompokan Sampah
Yaitu dengan mengelompokan/memisahkan jenis sampah Organik dan Anorganik agar mudah di daur ulang.

Itulah beberapa cara menanggulangi permasalahan sampah, Semua orang sebaiknya menyadari apa akibat-akibat dalam membuang sampah sembarangan. Jadikanlah lingkungan tempat tinggalmu menjadi lingkungan yang sehat, nyaman, dan asri dengan membuang sampah pada tempatnya.
 
Sekian dulu deh artikel terkait cara mengatasi sampai dengan tepat dan aman dalam lingkungan sekitar dan di masyarakat. Semoga kita bisa menjadi lingkungan menjadi tetap bersih, asri dan tidak tercemar dari sampah dimanapun. 

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel