Sikap Selektif Terhadap Pengaruh Kemajuan IPTEK

Sikap selektif terhadap pengaruh kemajuan iptek. Tidak ada satupun bangsa didunia ini yang bisa lepas dari pengaruh kemajuan IPTEK. Meskipun negara tersebut dikenal sebagai suatu negara adidaya atau negara maju, tetap saja tidak nisa melepaskan diri dari kemajuan IPTEK.

Baca juga Sikap tanggung jawab dalam pengembangan IPTEK


Terlebih lagi bangsa indonesia yang di sebut sebagai negara berkembang, akan sangat sulit bagi negara kita untuk mengelak dari pengaruh atau implikasi kemajuan IPTEK. Akan tetapi, indonesia sebagai bangsa yang besar harus mempunyai suatu sikap yang tegas terhadap kemajuan IPTEK ini yang sangat pesat.

Ada tiga alternatif sikap yang bisa di ambil bangsa indonedia dalam menghadapi kemajuan IPTEK, antara lain sebagai berikut.
  • Menolak dengan tegas semua pengaruh atas kemajuan IPTEK dalam semua aspek dan bidang.
  • Menerima sepenuhnya pengaruh tersebut tanpa disaring terlebih dahulu.
  • Bersikap selektif terhadap pengaruh tersebut, yaitu kita harus bisa mengambil hal-hal positif yang dibawah oleh kemajuan IPTEK dan membuang hal-hal negatifnya. 
Sikap selektif terhadap dampak kemajuan iptek dapat dipertegas salah satunya dengan meningkatkan daya saing indonesia didunia internasional. Kegiatan konkretnya adalah:
  1. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia indonesia, misalnya; tingkat pendidikannya, derajat kesehatannya, dan tingkat kesejahteraannya.
  2. Meningkatkan komuditas ekonomi yang mutunya, jumlahnya, dan pasokannya, serta harga yang dapat bersaing.
  3. Memperbaiki perangkat hukum yang mengabdi kepasa kepentingan nasional. Dalam hal ini, hukum yang dibuat harus melindungi kepentingan bangsa dan negara bukan melindungi kepentingan asing.

Sikap selektif terhadap pengaruh kemajuan iptek dibidang politik.


Ada empat hal yang harus selalu dikedepankan pada saat ini dalam bidang politik, yaitu demokratisasi, kebebasan, keterbukaan dan hak asasi manusia. Keempat hal tersebut oleh negara-negara maju ( adidaya ) seperti Amerika serikat dan para sekutunya, dijadikan standar atau acuan bagi negara-negara lainnya yang tergolong sebagai negara berkembang.
Permasalahan diatas dapat ditaati oleh, indonesia apabila menganut paham demokrasu pancasila. Melalui paham inilah nanti akan tercipta pemerintahan yang kuat, mandiri dan tahan uji serta mampu mengelola konflik kepentingan yang dapat menghancurkan persatuan dan kesatuan apalagi bangsa indonesia adalah bangsa yang pluralistik. 

Baca juga Pengaruh kemajuan iptek terhadap NKRI.
Bangsa indonesia harus mampu menunjukkan eksistensinya sebagai negara yang kuat dan mandiri, namun tidak meningalkan kemitraan dan kerja sama dengan negara-negara lain dalam hubungan yang seimbang, saling menuntugkan, saling menghormati, dan menghargai hak dan kewajiban masing-masing. Untuk mencapai hal tersebut, bangsa indonesia harus sesegera mungkin mewujudkan hal-hal sebagai berikut yaitu.
  1. Mengembangkan demokratisasi dalam segala bidang.
  2. Mengaktifkan masyarakat sipil dalam arena politik.
  3. Menegakkan supremasi hukum.
  4. Memperkuat posisi indonesia dalam politikbinternasional.
  5. Memperkuat kepercayaan rakyat kepada pemerintahan.
Sikap selektif terhadap pengaruh kemajuan IPTEK dibidang ekonomi.
Sebenarnya sebelum menyentuh bidang politik, kemajuan IPTEK lebih dahulu terjadi pada bidang ekonomi seiring dengan berkembangnya proses globalisasi ekonomi. Mulai abad ke-20 paham liberal kembali banyak dianut oleh negara-negara di dunia terutama negara maju. Hal ini justru membuat globalisasi ekonomi makin mempercepat perluasan jangkauannya kesemua tingkatan negara mulai negara maju hingga negara berkembang seperti indonesia.
Kenyataan yang terjadi, globalisasi ekonomi lebih dikendalikan oleh negara-negara maju, sedangkan negara berkembang kurang diberi ruang dan kesempatan untuk memperkuat perekonomian bangsanya.
Sistem ekonomi kerakyatan merupakan senjata ampuh untuk melumpuhkan pengaruh negatif dari kemajuan IPTEK dan memperkuat kemandirian bangsa kita dalam semua hal yanga ada  untuk mewujudkan semua keinginan ini perlu kiranya segera diwujudkan dengan hal-hal dibawah ini.
  1. Sistem ekonomi dikembangkan untuk memperkuat produksi domestik untuk pasar dalam negeri memperkuar perekonomian rakyat.
  2. Industri-induatri haruslah menggunakan bahan baku yang berasal dari dalam negeri.
  3. Tidak tergantung pada badan-badan multilateral seperti pada IMF, Bank Dunia, dan WTO.
  4. Mempererat kerja sama sesama negara berkembang untuk bersama-sama menghadapi kepentingan negara-negara maju.
  5. Pertanian dijadikan prioritas utama karena penduduk indonesia mayoritas adalah bekerja sebagai petani.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel